Friday, September 10, 2010

Ramadhan 1431 H has passed

Allahhuakbar… Allahhuakbar.. Allahhuakbar…

Gema takbir berkumandang di seantero negeri yang saya tinggali ini. Gema takbir menyambut hari raya Idul Fitri 1431H. Gak kerasa bulan ramadhan tahun ini telah usai. Kaya yang ngerasa cepet banget bulan ramadhan tahun ini. Mungkin karena saya kurang memahami dan memanfaatkan bulan ramadhan ini, yang kerasa cuma peraasaan sedih di akhir bulan ini. Sedih karena bulan ini harus berlalu, diselimuti perasaan apakah tahun depan bisa ketemu Ramadhan lagi. Mudah-mudahan bisa ya Allah. Amien.

Tapi..well, di bulan ini juga saya merasa mengalami banyak hal, dimulai dari perbaikan diri sampai sampai isyarat-isyarat yang Allah kasih untuk saya. Terus terang kadar ibadah saya di bulan ramadhan tahun ini membaiklah dibanding tahun lalu. Pengaruh lingkungan di tempat kerja yang baru juga sedikit banyak membawa pengaruh baik ke diri saya.

Bulan ini juga Allah banyak ngasih petunjuk, mulai dari petunjuk mengenai kurang baiknya seseorang yang saya sedang dekati, sehingga saya bisa lebih berhati-hati dengan dia, dan mundur teratur. Menunjukan siapa sebenarnya yang harus saya dekati. Memberi peringatan supaya saja jangan terlena dengan kondisi yang nyaman yang saya sedang peroleh saat ini. Dan memberi petunjuk mengenai bagaimana saya harus melangkah ke depannya.

Di Ramadhan tahun ini juga, seperti biasa dipenuhi oleh berbagai acara buka bareng, mulai dari temen SD, SMP, SMA, Kuliah, Kantor, Sohib-sohib, temen lahir, temen gede bareng dan banyak lagi. Diselingi oleh beberapa traktiran ultah..hehe. Alhamdulillah disetiap acara tersebut, saya banyak mendapatkan refreshing otak, walaupun saya lebih banyak di posisi mendengarkan, tapi gak apa-apa kok, saya senang.

Akhirnya, Ramadhan tahun ini berakhir juga, that’s wonderful Ramadhan, mudah-mudahan apa yang saya dapet di bulan ini, dapat menjadi bekal untuk 11 bulan ke depan. Amien.
Share:

Monday, September 6, 2010

Freedom doesn't necessarily bring good

Minggu sore…di saat hujan mengguyur kota Bandung


Sambil menunggu waktu berbuka puasa, gw membuka-buka file lagu-lagu lama yang ada dikomputer, hingga gw berhenti pada satu file lagu lama, sebuah lagu hasil karya Bobybenz yang judulnya bobogohan. Bobybenz adalah band temen-temen SMA gw, waktu SMA mereka udah rekaman dan menghasilkan dua lagu andalan “Jomblo Gak Abadi” dan “Bobogohan”.


Tapi bukan Bobybenz, band sejuta talenta yang mau gw omongin disini, tp gw mau sharing mengenai salah satu isi dari lagu mereka yaitu Bobogohan dan salah satu kisah hidup atau boleh dibilang permasalahan dari dua insan akibat pacaran yang kebablasan. Lagu Bobogohan sendiri, lebih mengandung makna, bahwa kita harus berhati-hati saat berpacaran, initinya harus lebih menjaga sikap dan hawa nafsu. Seperti salah satu petikan lirik dari lagu mereka


Bobogohan tong berduaan, Mun duaan balikna tiluan

Bobogohan tong berduaan, Mun duaan nu katilu setan.


Beberapa bulan yang lalu, gw mendapat sms yang berisi makian keseorang cowo dari seorang cewe yang mungkin bisa disebut pacarnya si cowo itu, walaupun si cowo gak mengakui dia sebagai pacarnya. Waktu gw nerima sms itu, otomatis waktu itu gw kaget, antara perasaan pengen marah karena gw gak tau apa-apa tiba-tiba kena semprot, dengan rasa penasaran dengan apa yang terjadi.


Akhirnya gw memilih mengendalikan emosi gw dan membalas sms-nya dengan menanyakan ada apa. Setelah saling berbalas sms yang panjang, gw pun tahu, bahwa mereka (si cowo dan pacarnya red.) telah melakukan hubungan yang menurut gw kebablasan, dan sekarang si cewe mau minta pertanggung jawaban, walaupun hubungan yang kebablasan itu untungnya belum menghasilkan makhluk hidup baru. Dan dari si cewe itu pun gw tau bahwa mereka sekarang udah gak pacaran lagi, jadi kayanya dia mengejar tanggung jawab si cowo karena dia udh nyerahin virginity nya ke si cowo. Dan sampai saat tulisan ini ditulis si cewe masih ngejer tanggung jawab si cowo, dan si cowo nya masih tetep ngehindar, malah udah punya cewe lagi.


Sebenernya mungkin masalah mereka itu klise buat jaman sekarang, yang lebih parah juga banyak, cuma gw kaget aja karena sepengetahuan gw si cowo itu deket cewe aja gemeteran, ampe keluar keringet dingin, makanya pas denger itu gw kaget jg, ternyata si cowo itu telah berkembang kehidupannya. Mungkin karena pengaruh lingkungan juga kali ya. Terbawa arus oleh gemerlapnya kehidupan ibu kota. Kebebasan karena lepas dari orang tua. Dari kejadian ini gw cuma bisa mensyukuri, gw masih di Bandung, masih tinggal dengan orang tua, masih banyak yang merhatiin dan ngingetin supaya gak kebablasan, dan yang terpenting masih di ingetin dan dijagain sama Allah dari perbuatan yang dilarang-Nya. Akhirnya gak semua kebebasan yang kita dapatkan dapat berakibat baik buat kita, bisa aja berakibat buruk kalo kita menyalahartikannya


Jadi inget perbincangan gw dan temen gw, waktu nganterin dia beli kerudung,


Temen gw : ih, mahal

Gw : hari gini, emang masih ada yang murah.

Temen gw : ada kok, harga diri, tuh banyak yang di jual murah, malah di gratisin.

Share:

Wednesday, May 12, 2010

3 idiots


Sebenernya udah lama pengen nonton film ini,cuma berhubung satu dan lain hal ketunda terus. Awalnya pengen nonton di blitz, tapi berhubung waktunya gak pernah match (klo gak kebagian tiket, ya nuggunya kelamaan), akhirnya nonton di DVD. Dapet DVD nya juga gak sengaja di Vertex, padahal kesana bukan buat nyari film ini. Setelah dibeli pun gak langsung ditonton, karena banyaknya kerjaan dari kantor, walhasil baru kemaren ini bisa ditonton.

Film hasil karya bollywood ini berdurasi sekitar 3 jam, layaknya film india pada umumnya, interupsi nyanyian-nyanyian diantara adegan pun tidak terlewatkan (it's a boring part in this film, I think). Yang saya salut dari film akting dari para pemainnya yang terlihat natural dan pesan yang disampaikan film ini juga cukup membuka pemikiran saya.

Film ini mengisahkan tiga orang mahasiswa teknik yang bersahabat Rancho, Farhan dan Raju. Diceritakan 10 tahun setelah mereka bertiga lulus, Farhan dan Raju bersama-sama mencari Rancho yang setelah lulus menghilang tanpa rimbanya. Dalam pencarian itu lah film ini bergerak Flash Back bercerita ke masa-masa dimana mereka bertiga masih kuliah dulu, sewaktu mereka baru masuk ke kampus, suasana kuliah dimana ada Rektor Killer Viru Sahasrabuddhe yang dijuluki Virus yang saking killernya sampai banyak mahasiswanya yang sampai stress dan bahkan bunuh diri.

Tapi sementara hampir semua mahasiswa ketakutan tidak lulus kalau melawan Virus, Rancho malah bertindak sebaliknya dan berani melawan sistem pengajaran yang ditetapkan Virus, bahkan Rancho pula yang akhirnya merubah pola pikir sahabat-sahabatnya Farhan, Raju dan juga Pia yang merupakan putri dari Virus bahwa yang lebih terpenting dalam hidup adalah mendengarkan apa kata hati dan mengejar impian kita dan bukannya malah terbelenggu oleh lingkungan sekitar kita.

Menurut saya, ada tiga pesan yang diantarkan oleh film ini, yaitu
1. Persahabatan
2. Sistem pendidikan, yang umumnya dinegara berkembang lebih beorientasi kepada hasil,                 sebenarnya membuat para murid tertekan dan membatasi kreativitas dan keberanian berpikir         mereka.
3. Bring your life as you want, jalankanlah hidupmu sesuai dengan cita-citamu, intinya supaya kita       bisa enjoy menjalani kehidupan, karena kalau kita enjoy menjalaninya maka peluang                         keberhasilan yang kita inginkan akan semakin  besar.

Kesan saya terhadap film ini adalah sederhana tapi menghibur dan penuh dengan pesan moral yang sangat mungkin merubah pula pandangan hidup penontonnya sehabis menonton film ini.


Film ini membawa saya pada suatu pemikiran, bahwa yang terpenting dari sebuah kehidupan adalah bagaimana kita dapat menikmatinya, Find Your Passion And Live With It !!!, trust me, All izz Well. :-)

Share:

Tuesday, May 11, 2010

question for my Lord

hesitate, yeah, simply, that's what I feels now, 

I don't understand what the purpose of all this,

is she having someone as called as boyfriend or not?

Please God, give me a guidance...is she for me or no?

As far as I know, she was nearly perfect, she having all of my criteria, same religion, same ethnic, good woman, mature, inspirational and beautiful.

Really, I hope can life together with her till me or her come back to Allah, certainly with Allah 's permission. 

Finally, I hope Allah can give me a guidance and best way to fix this problem, amin.


Share:

Monday, May 10, 2010

After 3 month in my new office

gak kerasa, saya udah lebih dari 3 bulan di tempat kerja yang baru, yaitu PT LEN Industri. Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang elektronika, baik itu manufaktur dan system integrator. Saya sendiri ditempatkan di unit bisnis (klo di perusahaan lain, istilahnya divisi) sistem navigasi dan telekomunikasi bagian manajemen dan rekayasa proyek. Unit bisnis ini lebih kearah system integrator dibandingkan manufaktur, karena untuk manufaktur udah ada divisi produksi. 

Saya masuk tanggal 14 desember 2009, setelah sebelumnya selama 1,5 tahun kerja di electronic contractor & consultan, CV Vidya Tashi Electrindo. Sempet tertunda 2 minggu dikarenakan saya harus mengurangi kadar kolesterol dan asam urat yang ketauan pas medical check up. Pas awal masuk diterima sama Pak Upari, kabag MRP Navitel, diajak jalan-jalan keliling kantor buat dikenalin sama semua karyawan UB Navitel. 

Seneng kerja disini karyawan-karyawannya baik-baik, ramah banget. Atasan saya pun baik-baik. Pada awal tahun 2010, saya dikasih kerjaan pertama, untuk mempelajari bagian teknis dari tender Vessel Trafic untuk ditjen hubungan laut dephub, lumayan menyenangkan. Selanjutnya ya kerjaan saya mempelajari bagian teknis dari beberapa tender, untuk nantinya dibuatin sistem yang akan ditawarkan.  Beberapa tender yang pernah saya kerjakan diantaranya seperti ADSB (pendeteksi pesawat terbang), WiMAX dan terakhir tender untuk pemancar TV. Sedihnya, disini saya belum dapet kerjaan yang berbau teknis.

Akhir bulan april, keluarlah SK yang ditunggu-tunggu, yaitu pengangkatan pegawai tetap, sekarang saya resmi jadi pegawai PT LEN, alhamdulillah.

globally, i'm happy with this situation. In this office i can receive money while development my country. 

Finally, terus berkarya!


Share:

Kebersihan Sebagian Daripada Iman

Judul diatas mungkin klise dan udah ga asing lagi ditelinga kita, apalagi bagi umat muslim.
Dan saya ngeliat tulisan itu lagi, tadi pas lagi dapet gawean buat nge-foto sebuah masjid yang bakalan dijadiin cover buku. Saya ngeliat tulisan itu ditempat wudlu masjid itu.
Selama perjalanan pulang trus lanjut sampe dirumah, Saya ngerasa ada yang aneh ama kalimat tersebut. Maksudnya gini, kalimat itu dah sering Saya denger dari sejak Saya kecil, tetapi baru tadi Saya ngerasa bahwa arti kalimat itu ga sesederhana arti yang selama ini Saya kenal, Saya ngerasa ada makna yang jauh lebih luas lagi. Selama ini Saya mengenal arti kalimat itu, cuman slogan supaya rumah atau lingkungan kita bersih dari sampah.

Menurut kamus besar bahasa indonesia pengertian “iman” adalah percaya atau kepercayaan, sementara pengertian “bersih” adalah tidak kotor dan kebersihan adalah kondisi tidak kotor.

Dari pengertian-pengertian tersebut Saya mengambil suatu kesimpulan bahwa kalimat “Kebersihan Sebagian Daripada Iman” berarti kebersihan merupakan salah satu unsur (atau merupakan 50% ) dari kepercayaan, atau lebih tegasnya lagi klo mau dipercaya ya..harus bersih.

Kalau diliat, tempat makan (rumah makan) yang laku oleh pengunjung (berarti orang-orang percaya makan ditempat itu) dikarenakan tempat mereka bersih, selain memang karena makanannya enak. Atau cewe lebih seneng ngecengin cowo yang bersih secara fisik (maksudnya pandangan awal), berarti dengan kata lain para cewek tsb percaya bahwa mereka akan merasa nyaman mendekati kecengan nya tersebut. Atau lagi para SPG atau salesman berdandan rapi dan bersih supaya dapet kepercayaan dari para calon customer mereka.

Tapi menurut Saya yang lebih penting adalah kebersihan hati. Dengan hati yang bersih (baik itu hanya terlihat atau emang bersih) maka kita akan mudah mendapatkan kepercayaan dari setiap orang. Dan dengan mendapatkan kepercayaan dari setiap orang, kita akan lebih mudah menjalankan kehidupan. Amin.
Share:

Fill In Flash Technique for daylight condition

Sebuah postingan mengenai tehnik fotografi, yang pernah saya post untuk artikel di fotografer.net,selamat menikmati.

Pada saat melakukan pemotretan outdor, terkadang kita tergiur untuk memotret orang/objek dengan background langit yang biru (cerah). Biasanya kondisi ini didapat pada siang hari (diatas jam 10). Akan tetapi, biasanya hasil yang diinginkan tidak sesuai harapan, misalnya saja objek dalam foto tersebut menjadi siluet atau malah background langitnya menjadi putih (over).

Penyebab terjadinya hasil ini adalah lightmeter kita yang tertipu dikarenakan kondisi pencahayaan yang sulit, yaitu latar belakang terlalu terang (langit biru yang cerah) dengan objek yang lebih gelap dari background langit tadi. Sehingga yang biasanya terjadi adalah bila kita melakukan metering ke langit maka objek tadi menjadi siluet, sedangkan bila kita melakukan metering ke objek maka langit menjadi putih.

Untuk mengatasi kondisi tersebut, digunakanlah lampu flash agar objek dan backgroundnya menjadi terlihat semua (tidak over ataupun siluet). Langkah – langkah pemotretannya adalah sebagai berikut :

  • Aturlah angle dan komposisi foto yang akan dibuat.
  • Gunakan mode manual pada kamera.
  • Aktifkan lampu flash
  • Aturlah shuter speed yang aman agar kamera stabil (tidak goyang), biasanya saya mengatur shuter speed, 1/ISO atau 1/focal length lensa.
  • Lakukan metering ke langit, kemudian atur aperture sehingga indicator lightmeter kamera menunjukan exprosure yang under (bisa ½ ,1, atau malah 2 stop), biasanya dengan cara mengecilkan aperture, lalu atur focus.
  • Terakhir, pencet shuter kamera anda.

    Biasanya error yang terjadi dari teknik diatas adalah orangnya sedikit over, untuk mengatasinya coba kecilkan lagi aperture kamera atau turunkan intensitas lampu flashnya.

    Hal lain yang perlu diperhatikan adalah jarak pemotretan dengan objek. Apabila menggunakan flash internal (GN 12-15), maka jarak pemotretan antara kamera dan objek tidak bisa terlalu jauh (1-2 meter), sedangkan apabila menggunakan flash external, yang mempunyai GN yang lebih besar, maka jarak pemotretan bisa lebih jauh lagi.



    Berikut ini adalah beberapa hasil negative foto dari teknik diatas (maaf kalau angle dan komposisinya kurang bagus, masih belajar ngatur angle dan komposisi). Pemotretan dilakukan di Katumiri, Bandung sekitar jam 11 siang, kamera yang digunakan adalah Canon PS A620 menggunakan mode manual, output flash=full. Model : Jani dan Lina.












f/8 1/400 ISO 100










f/8 1/400 ISO 100


Sekian sharing pengalaman dari saya, mudah-mudahan artikel ini bermanfaat, jika ada yang kurang berkenan, mohon dimaafkan.

Terima Kasih.

Maju Terus Fotografi Indonesia.



Share:

createdarhythm!

Posting Pertamax!(ngutip istilah di kaskus)

yeah , finally i.ve finished to create my blog, in the middle of all my busyness. Really, i don't know what to write, but it'll be start to share my opinion, my mind, my heart, my babble, my life as a son, brother, friend, lover, 'husband - father wannabe' and servant of GOD.

i'm lucky, i'm so lucky because God always answered my prayers, thanks God, alhamdulillah.

lately, lg seneng ngedengerin musik lagi, mulai maen-maen gitar lagi, mencairkan jari-jari yang beku. lg seneng dengerin balawan, walaupun gak bisa - bisa maenin musiknya, berharap suatu waktu saya bisa memainkan tap touchning style nya balawan. yeah, WELCOME everyone and let's createdarhythm!!!
Share: